Pojok Pajak di Ujung Negeri: Cerita dari KP2KP Sanana
Oleh: Devid Marthin, Pegawai Direktorat Jenderal Pajak
Wailoba-Mangoli Utara, sejak Selasa (27/2/2018), Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Pajak (KP2KP) Sanana mengadakan Layanan Pojok Pajak di Wailoba, Kecamatan Mangoli Utara Kabupaten Kepulauan Sula Provinsi Maluku Utara. Layanan Pojok Pajak ini akan berlangsung sampai tanggal 1 Maret 2018, setiap pukul 08.00 WIT sampai dengan 16.00 WIT di Kantor Kecamatan Mangoli Utara.
Kepala KP2KP Sanana, Baharuddin mengatakan, "Wilayah kerja KP2KP Sula yang terdiri dari Kabupaten Kepulauan Sula dan Kabupaten Pulau Taliabu di Maluku Utara mengharuskan KP2KP Sanana untuk membuka layanan di berbagai tempat." Pojok Pajak Mangoli Utara dibuka karena satu-satunya akses ke Sanana hanya melalui jalur laut dengan jarak tempuh hampir 10 jam perjalanan.
Pojok Pajak Mangoli Utara akan dilayanai oleh Muhammad Taqwa B. Pria yang akrab disapa Taqwa ini juga merupakan Bendaharawan KP2KP Sanana. "Lumayan susah di akses karena mesti naik kapal dari Sanana ke Fala terus dari Fala ke Wailoba naik bodi 2-3 jam," tutur pria asal Makassar ini dengan aksen kental dari negerinya Sultan Hasanuddin ini. Bodi adalah istilah yang dipakai di Maluku Utara untuk Sampan yang menggunakan mesin tunggal. "Dari Sanana ke Fala itu 6-7 Jam, tetapi perjalanan ini sepadan karena para wajib pajak terutama orang pribadi yang merupakan ASN dan Pengusaha UKMM sudah menunggu untuk melaporkan SPT PPh OP," kata Bendaharawan KP2KP Sanana ini.
Listrik dan Signal Internet merupakan masalah yang harus dihadapi oleh Layanan Pojok Pajak Mangoli Utara. "Jika yang WP OP pengusaha mungkin bisa kita arahkan ke pelaporan SPT Manual, tetapi yang ASN suka ataupun tidak kita harus sama-sama menunggu signal dan listrik, bahkan hari Selasa kemarin, saya dan beberapa ASN yang mayoritas pegawai kecamatan dan guru harus menunggu listrik menyala jam 20.00 WIT dan signal internet muncul pukul 21.30 WIT, terpaksa saya dan wajib pajak lembur bersama sampai jam 02.00 WIT," ketik Taqwa memulai Laporan Pojok Pajak di group whatsapp "PojokPajak270".
"Hari ini, Rabu (28/02/2018), dapat pinjaman mesin genset dari masyarakat, jadi hari ini bisa melayani dari pagi, signal juga lagi lancar ini, demikian laporan dari Pojok Pajak Mangoli Utara," lanjut Taqwa. "Kami hanya melayani sampai jam 12.00 WIT tanggal 01 Maret 2018, karena tepat pukul 14.00 WIT harus melanjutkan pelayaran 18 jam menuju Bobong-Kabupaten Pulau Taliabu, karena sesuai kesepakatan bersama KP2KP Talaud di Mianggas, KP2KP Maba di Labi-Labi Wasile Utara, KP2KP Bungku di Morowali Utara dan KP2KP Banggai di Banggai Laut, kami akan bersama-sama membuka Layanan Pojok Pajak Khusus Wilayah Terluar DJP Sulutenggomalut pada tanggal 04-05 Maret 2018. Demikian laporan penutup, WP udah mulai datang, kerja dulu ji," pungkas Taqwa.
Membaca laporan melalui media whatsapp di Pojok Pajak 270 memang akan membangkitkan berbagai rasa, melihat dedikasi teman-teman di 27 (dua puluh tujuh) satker di DJP Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo dan Maluku Utara. Diri ini pun hanya bisa membalas, "Tetap semangat, hati-hati di jalan, jangan lupa makan dan laporan hariannya yah!" Luar biasa dedikasi para penjaga pelayanan DJP di ujung negeri ini. Mengarungi laut tanpa takut hanya untuk melayani wajib pajak.(*)
*) Tulisan ini merupakan pendapat pribadi penulis dan bukan cerminan sikap instansi di mana penulis bekerja.
- 194 views