Kepala Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Mamasa, Yudha Kris Okta Rianto, melakukan kunjungan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Mamasa yang berlokasi di Jalan Poros Mamasa, Bombong Lambe, Kec. Mamasa, Kab. Mamasa, Sulawesi Barat (Kamis, 27/2). Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan asistensi terkait pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan bagi ASN dan Pekan Panutan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mamasa.
Yudha Kris Okta Rianto bersama tim KP2KP Mamasa disambut oleh Ratna Sari Dewi selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mamasa. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk layanan yang diberikan KP2KP Mamasa kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rangka memastikan bahwa seluruh ASN di lingkungan Dinas Kesehatan Mamasa telah melaporkan SPT Tahunan Tahun 2024.
Dalam sambutannya, Yudha menyampaikan apresiasi kepada Ratna Sari Dewi atas antusiasmenya dalam menyelenggarakan pelaporan SPT Tahunan secara kolektif bagi seluruh ASN di Dinas Kesehatan. Ia juga menekankan pentingnya peran pemimpin instansi sebagai panutan masyarakat serta pegawai dalam melakukan pelaporan SPT Tahunan Tahun 2024.
Pada kesempatan tersebut, Aljeris Daniel B selaku pemateri memberikan penjelasan mengenai tata cara pelaporan SPT Tahunan 1770S kepada peserta. “Pelaporan SPT Tahunan merupakan kewajiban bagi setiap ASN karena penghasilan yang diperoleh telah dikenakan pemotongan pajak setiap bulan. Oleh sebab itu, kami siap memberikan asistensi agar ke depan, pelaporan SPT Tahunan dapat dilakukan secara mandiri kapan saja dan di mana saja,” ujar Aljeris.
Ia juga menjelaskan langkah-langkah dalam mengisi formulir SPT Tahunan dengan menggunakan data dari Bukti Potong A2 masing-masing wajib pajak. “Dalam pengisian, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti memasukkan NPWP bendahara dengan benar, memastikan jumlah pajak yang telah dipotong, serta mencatat penghasilan bersih dalam setahun. Jika ketiga unsur tersebut telah sesuai, maka hasil pelaporan akan nihil karena pajak telah dipotong oleh Bendahara Dinas Kesehatan,” tambahnya.
Selain itu, dalam kegiatan ini juga dilaksanakan Pekan Panutan oleh Kepala Dinas Kesehatan dengan melakukan Pelaporan SPT Tahunan."Pajak mempunyai peran yang sangat penting dalam perkembangan negara. Dalam dunia kesehatan, segala fasilitas untuk peralatan dan perlengkapan kesehatan di rumah sakit pemerintah diperoleh dari anggaran pemerintah, dimana sumber dana nya dari pengumpulan pajak," ujar Ratna.
Ia mengimbau kepada seluruh pegawai terutama yang berada dalam Dinas Kesehatan untuk tertib dalam pemenuhan kewajiban perpajakan.
Ke depan, KP2KP Mamasa akan terus menjalin sinergi dengan seluruh OPD di Kabupaten Mamasa. KP2KP Mamasa berharap kerja sama yang solid ini dapat meningkatkan kepatuhan dan kesadaran pajak, serta memberikan pelayanan yang optimal bagi seluruh wajib pajak di Kabupaten Mamasa.
Pewarta: Aljeris Daniel B |
Kontributor Foto: Aljeris Daniel B |
Editor: Sumin |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 4 views