Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Dua Medan menggelar sesi Instagram Live yang dipandu dari gedung KPP Madya Dua Medan (Rabu, 12/6). Acara ini merupakan bagian pertama dari rangkaian Instragram Live yang membahas berbagai fasilitas perpajakan di Ibu Kota Negara (IKN).
Sesi pembuka ini menghadirkan dua narasumber, Muhammad Fadhlansyah dan Poppy Marjayanti, Fungsional Penyuluh Pajak KPP Madya Dua Medan yang menjelaskan isi dari PMK 28 Tahun 2024.
Pada sesi perdana ini, topik yang dibahas adalah fasilitas Pajak Pertambahan Nilai (PPN) terkait bangunan baru. Bangunan yang dimaksud meliputi rumah tapak, satuan rumah susun, kantor, toko/pusat perbelanjaan, dan/atau gudang yang diserahkan kepada orang pribadi tertentu, badan tertentu, dan/atau kementerian/lembaga tertentu.
Muhammad Fadhlansyah menjelaskan bahwa fasilitas PPN ini diharapkan dapat mendorong investasi dan pembangunan di ibu kota baru. "Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan dan memberikan kemudahan bagi para investor," ujarnya. Poppy Marjayanti menambahkan bahwa pemerintah berupaya memberikan berbagai insentif untuk mendukung transisi dan pembangunan IKN agar berjalan lancar dan efektif.
Dengan terselenggaranya sesi Instagram Live pertama ini, KPP Madya Dua Medan berharap masyarakat dapat lebih memahami berbagai fasilitas perpajakan yang tersedia untuk mendukung pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN). Acara ini akan terus berlanjut, menghadirkan berbagai narasumber yang kompeten untuk memberikan wawasan mendalam dan terkini. Ikuti akun Instagram @pajakmadyaduamedan untuk informasi lebih lanjut dan jadwal sesi selanjutnya.
Pewarta: Muhammad Fadli |
Kontributor Foto: Muhammad Fadli |
Editor: Azhari |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 15 views