Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Kerobokan dan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Badung Utara bersama-sama mengunjungi Sekolah Dasar No. 01 Kerobokan Kelod di Jalan Petitenget No.3X, Desa Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali. Tujuan kunjungan ini adalah untuk menyelenggarakan kegiatan Pajak Bertutur di SD tersebut (Kamis, 27/7).
Peserta dalam kegiatan Pajak Bertutur ini adalah siswa kelas 6A dan 6B SD No. 01 Kerobokan Kelod. Kegaiatan Pajak Bertutur ini diisi dengan pemaparan materi oleh narasumber dan disemarakkan dengan berbagai permainan, salah salah satunya adalah permainan bola bernyanyi. Tujuan permainan bola bernyanyi ini adalah untuk menguji pemahaman siswa terhadap materi yang telah dijelaskan oleh narasumber.
Teknis pelaksanaan permainan bola bernyanyi yaitu bola diserahkan dari satu siswa ke siswa lain dari baris depan hingga ke belakang dan berlanjut dengan arah sebaliknya jika bola sudah sampai di tangan siswa yang berada di baris paling belakang. Bola tersebut terus dioper selama lagu diputarkan oleh panitia, dan ketika lagu berhenti maka operan bola juga berhenti, lalu siswa yang memegang bola tersebut diminta maju ke depan untuk diberikan pertanyaan. Permainan ini dilakukan sebanyak tiga kali dan tiga siswa pemegang bola tersebut mendapatkan pertanyaan dari pemandu permainan.
Salah satu pertanyaan yang diberikan kepada siswa tersebut yaitu “Pemerintah memiliki dompet yang dapat menerima dan mengeluarkan uang sebagaimana dompet kita. Dompet itu bernama?”. Siswa yang mendapat pertanyaan tersebut awalnya bingung namun setelah mendapatkan bantuan petunjuk dari pemandu, siswa tersebut bisa menjawab dengan benar, yaitu APBN. Setelah menjawab dengan benar pertanyaan dari pemandu permainan, siswa tersebut diberi suvenir sebagai bentuk apresiasi.
Pewarta: Qurrotu A'Yumina |
Kontributor Foto: Rizky Layna Kamala |
Editor: Wahyu Mardana |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 14 kali dilihat