Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Gianyar kembali melakukan penyisiran wilayah untuk kembali mengingatkan kewajiban perpajakan yang harus dilakukan terkait dengan kegiatan usaha wajib pajak di Kabupaten Gianyar (Kamis, 27/2).
Petugas didukung dengan data ILAP dari Pemerintah Daerah dalam melaksanakan tugas untuk mengingatkan kembali kewajiban perpajakan. Hal ini dilakukan karena lamanya pandemi pada tahun 2020 sampai dengan 2022 membuat sisi administrasi perpajakan wajib pajak banyak yang terlewatkan seperti pelaporan SPT Tahunan, karena banyak kegiatan usaha pariwisata yang tidak beroperasi.
Petugas KPP Pratama Gianyar terdiri dari Pande Made Suryawan dan I Made Septyan Gita Rusmawan. "Sejak tahun 2023 awal, wisatawan kembali berkunjung ke Tulamben, salah satu desa di Kecamatan Kubu Kabupaten Karangasem yang terkenal sebagai lokasi diving yang indah. Desa Tulamben masuk dalam pengawasan kewilayahan KPP Pratama Gianyar," ucap Septyan.
Pande juga menyampaikan bahwa di Tulamben, usaha akomodasi hotel dan restoran sudah kembali pulih. Peak season akan terjadi pada bulan April sampai dengan November tahun ini, dan informasi yang diperoleh tingkat hunian hotel akan mencapai 100 (seratus) persen. Hal ini perlu dilakukan pengawasan sehubungan dengan kewajiban perpajakan wajib pajak.
Salah satu manajer hotel juga memberikan penjelasan bahwa turunan usaha seperti diving juga memberikan pendapatan yang bagus, karena Tulamben memiliki lokasi yang indah untuk kegiatan itu.
Pande menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang baik dari wajib pajak untuk memberikan penjelasan sehingga harapannya kewajiban perpajakan akan dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pewarta:Ken Suryo Purnomo |
Kontributor Foto: Ken Suryo Purnomo |
Editor: Sukarni |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 2 kali dilihat