Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Serang Timur melakukan Advisory Visit ke PT Shenhua Guohua Pembangkitan Jawa Bali/SGPJB atau Pembangkit Listrik Tenaga Uap/PLTU Jawa 7 dan PT Guohua Taidian Pembangkitan Jawa Bali/GTPJB (Selasa, 10/9). Kunjungan dilakukan dalam rangka klarifikasi data Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan (SP2DK) dan pengenalan Company Profile serta proses bisnis. Tim fiskus bertemu dengan Diana Suradi dan rekan selaku Tax Supervisor.
PT SGPJB Pusat didirikan di Jakarta pada tanggal 13 Januari 2016 sebagai salah satu pendukung pembangunan pelita yang yang menyuplai energi listrik di Indonesia. Bekerja sama dengan Perusahaan Listrik Negara, PT PLN (Persero) melalui PLN Nusantara Renewable dengan sistim BOOT (Built, Own, Operate, Transfer). PT SGPJB akan mengelolanya selama 25 tahun kemudian akan dialihkan ke PLN. Investasi Proyek ini senilai 1.883 miliar USD, dengan komposisi saham 70 % PT. SGPJB dan 30% saham PT PLN Nusantara Renewable.
Proyek Lokasi Pembangkit berada di Desa Terate, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, dengan luas lahan 170 ha di pinggir laut. PLTU Jawa 7 saat ini berkapasitas 2 x 1050 Mega Watt (MW). Ke depannya direncanakan menjadi 6 x 1000 MW. PT SGPJB Cabang Serang tersebut terdaftar sejak 9 Desember 2016. Di kawasan tersebut selain terdapat PT SGPJB Cabang Serang juga terdapat PT GTPJB Cabang Serang sebagai pelaksana operasional pembangkitan (O&M Co.), yang menyerahkan segala hasil operasional kepada PT SGPJB Cabang Serang. PT GTPJB Cabang Serang terdaftar sejak 26 Desember 2019.
Dengan sistem manajemen “ESG (Environment, Social and Governance) Principle Integration” yang memadukan prinsip terintegrasi antara Lingkungan, Sosial, dan Pemerintah, diharapkan terjalin kesinambungan dalam menjaga kelestarian alam di sekitarnya, kebermanfaatan bagi penduduk sekitar dan menjadi kontribusi untuk penerimaan Negara Indonesia. Sistem manajemen ini telah lulus ISO 9001:2015 dan meraih penghargaan Gold Award dalam Asian Power Award 2021, 2022 dan 2023. Adanya analisa dampak lingkungan yang dilakukan secara konsisten, di mana sisa hasil produksi diproses lebih lanjut agar tetap aman bagi alam sekitar seperti hutan mangrove, laut dan sungai sehingga tetap terjaga kelestariannya.
Adanya kegiatan-kegiatan sosial bagi penduduk sekitar, seperti bakti sosial, bantuan amal, pembangunan sarana ibadah hingga penyerapan tenaga kerja bagi warga sekitar, sehingga mendorong perkembangan sosial dan ekonomi masyarakat Indonesia. PT SGPJB dan PT GTPJB masing-masing memiliki karyawan tetap sekitar 200 orang. Di dalam kawasan sudah terdapat sarana tempat tinggal (mess), kantin, aneka sarana olahraga dan bermain, kolam renang serta sarana kesehatan (klinik). Dalam hal penerimaan bagi Negara, PT.SGPJB cabang Serang telah memberikan kontribusi pajak senilai Rp11.263.971.052,00 pada tahun 2023, dan PT GTPJB senilai Rp34.371.006.654,00 pada tahun yang sama.
Proses bisnis PLTU Jawa Bali 7 ini menggunakan tekhnologi terbarukan yang disebut dengan “Ultra Super Critical & Clean Coal Technology”, dengan prinsip ekonomis dan efisien. Di mana mampu mengolah air laut menjadi tawar sehingga menghemat penggunaan air alami dan kemudian diolah bersama batu bara. Untuk 1 kWh hanya membutuhkan 287 gram batu bara, sehingga menghemat penggunaan batu bara sebanyak 220.000 ton per tahun atau senilai Rp1,8 trilliun per tahun. Teknologi Super Critical ini secara signifikan meningkatkan efisiensi termal dari pembangkit listrik sehingga dapat mengurangi emisi polusi CO2 sampai 250.000 ton dan mengurangi emisi sulfur dioksida dan nitrogen oksida sampai 300 ton. Proses yang ekonomis dan efisien ini menghasilkan harga jual listrik termurah senilai US$ 4.20 per kWh. Dengan teknologi terbarukan tersebut menjadikan PLTU Jawa 7 memiliki kapasitas per unit terbesar di Indonesia saat ini.
Pewarta: Mariana Novianti |
Kontributor Foto:Security PT.SGPJB |
Editor: Satriyono Sejati |
*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.
- 113 kali dilihat