Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Ranai sukses melangsungkan Pajak Bertutur 2024 (Rabu, 7/8). Edukasi pajak tahunan tersebut diselenggarakan di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Pulau Tiga Barat yang merupakan salah satu kecamatan terluar di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

Untuk menuju lokasi kegiatan, Tim Penyuluh Pajk yang dipimpin Kepala KP2KP Ihsanul Zikri harus menempuh perjalanan darat selama 1 jam ditambah perjalanan laut selama 45 menit. Karena akses yang jauh, pelaksanaan acara dimulai pada pukul 9.30 waktu setempat.

Acara yang dihadiri oleh 30 orang siswa dan siswi ini dibuka oleh Kepala Sekolah Reni Marlina. “Kami sangat berterima kasih kepada KP2KP Ranai yang telah memilih SMPN 1 Pulau Tiga Barat sebagai lokasi penyelenggaraan program Pajak Bertutur 2024,” ungkap Reni.

Zikri yang turut menyampaikan kata sambutan, menambahkan bahwa Pajak Bertutur merupakan program tahunan yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) secara serentak kepada institusi-institusi pendidikan di seluruh Indonesia. Tahun ini, program tersebut dilaksanakan bersama pada 7 Agustus 2024.

Penyampaian materi bertemakan “Lampaui Batas, Bangkit untuk Indonesia Emas” dibawakan oleh Anggota Tim Penyuluh Andrean Rifaldo. “Generasi muda saat ini menjadi potensi emas bagi pembangunan Indonesia menjelang 2045 mendatang,” tutur Andrean kepada para peserta.

Andrean melanjutkan, “Oleh karena itu, teman-teman diharapkan dapat memanfaatkan pendidikan yang diberikan sebaik mungkin untuk mengembangkan potensi masing-masing.”

Rangkaian acara semakin meriah karena adanya sesi permainan yang diikuti oleh para peserta. Selain itu, para pelajar yang hadir juga aktif berdiskusi dan melaksanakan tanya-jawab dalam kegiatan.

Program Pajak Bertutur ini menjadi wujud sinergi antara perpajakan dan institusi pendidikan dalam membangun literasi pajak dari awal di kalangan pelajar. Pada tahun sebelumnya, KP2KP Ranai juga melangsungkan program tersebut di SMPN 1 Bunguran Barat yang bertempat di Pulau Sedanau, Natuna.

Melalui program edukasi ini, Zikri berharap literasi perpajakan di lingkungan pendidikan dapat terbangun sehingga para pelajar memahami peran penting dari kewajiban perpajakan terhadap arah pembangunan dan masa depan negara.

 

Pewarta: Andrean Rifaldo
Kontributor Foto: Joshua Gregorio Wijaya
Editor: M. Adhi Darmawan

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.