Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sintang bersama Radio Republik Indonesia (RRI) Sintang melaksanakan siaran langsung radio dan youtube dengan judul Senentang Sore - Bersama Pajak, Atasi Pandemi, Pulihkan Ekonomi. Siaran dilaksanakan di Studio RRI Sintang, Sintang (Kamis, 7/7).

Hadir sebagai pemateri adalah Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Sintang Aditya Rahadian bersama Staf KPP Pratama Sintang Donny Sasmita Samosir. Dalam paparannya Aditya menjelaskan pentingnya pajak pada masa pandemi.

"Di masa pandemi ini Direktorat Jenderal Pajak memberikan banyak insentif untuk para wajib pajak, dan saat ini kontribusi pajak sendiri sangat besar ya contohnya dalam pengadaan vaksin. Vaksin itu kan diberikan secara gratis untuk seluruh lapisan masyarakat, sekarang kita lihat di puskesmas, di rumah sakit-rumah sakit nah itu vaksin-vaksin yang diberikan secara gratis sebetulnya sumber dananya dari pajak yang dibayarkan oleh warga negara, oleh karena itu kami sangat mengapresiasi kesadaran wajib pajak," ujar Aditya.

Ia melanjutkan setiap wajib pajak memiliki peran dalam perekonomian negara. "Sebagai ilustrasi, pajak itu sebenarnya merupakan bentuk dari gotong royong, artinya kita semua memiliki peran masing-masing sesuai dengan kontribusi kepada negara untuk sama-sama membangun negara sehingga apa yang diperlukan oleh itu akan bisa terlaksana. Jadi masyarakat yang menyumbang pajaknya masyarakat juga yang akan menikmati pajaknya," ungkap Aditya.

"Pajak tersebut menyumbang ke seluruh aspek, dari pendidikan, kesehatan infrastruktur, pertahanan dan keamanan, bidang pangan juga tersentuh jadi semuanya itu tersentuh. Bahkan sebetulnya pajak itu kan saat ini dalam pandemi ini ya pemerintah gencar dalam program pemulihan ekonomi nasional, banyak sekali insentif-insentif yang diberikan pemerintah kepada wajib pajak, beberapa contohnya PPh Pasal 21 DTP artinya ditanggung pemerintah, pembebasan PPN dalam pembelian rumah, pembebasan PPNBM dalam pembelian mobil," lanjut Aditya.

Di akhir paparan Aditya mengapresiasi dan berterima kasih kepada wajib pajak khususnya wilayah sintang atas kontribusinya dalam memenuhi kewajiban perpajakan. ''Jadi, peran wajib pajak disini kami sangat apresiasi bahwa kesadaran wajib pajak untuk memenuhi kewajiban perpajakannya telah meningkat, terbukti dengan kami pada penerimaan semester satu itu sudah melewati target yang ditetapkan. Dari sisi penerimaan kami bagus, dari sisi kepatuhan juga kami bagus, kepatuhan yaitu kesadaran masyarakat dalam melakukan pelaporan SPT Tahunan," tutup Aditya.