Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Kotabumi menggelar edukasi Coretax di Aula Radin Inten II KPP Pratama Kotabumi, Lampung Utara (Rabu, 13/11). Dengan mengusung tema “Merajut Harapan Bersama untuk Kemakmuran Negeri,” gelaran ini diadakan untuk mengenalkan Coretax, sistem administrasi perpajakan baru yang akan segera diluncurkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

Dengan dihadiri jajaran pejabat Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Bengkulu dan lampung, kegiatan ini mengundang 90 (Sembilan puluh) wajib pajak terpilih dari seluruh wilayah kerja KPP Pratama Kotabumi.

Kegiatan ini dibuka dengan doa dan dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Kantor KPP Pratama Kotabumi, Bapak Nurdin Edwin. Dalam sambutannya, Nurdin Edwin menyampaikan apresiasi kepada wajib pajak yang hadir atas kontribusi yang telah diberikan kepada negara. “Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak dan Ibu yang sudah datang jauh-jauh, meluangkan waktu dan tenaganya untuk hadir pada edukasi coretax ini. Bapak dan Ibu adalah para pejuang bangsa yang memberikan kontribusi besar bagi penerimaan negara,” ujar Nurdin Edwin.

Kemudian, kegiatan dilanjutkan dengan paparan materi yang disampaikan oleh Kepala Kantor Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung, Rosmauli yang menjelaskan bahwa dengan diaplikasikannya Coretax, layanan administrasi perpajakan akan terotomasi dan terdigitalisasi. Selain itu, Coretax juga akan mengintegrasikan berbagai layanan perpajakan dalam satu portal wajib pajak. Dengan pengaplikasian Coretax, wajib pajak dapat melihat seluruh transaksi yang telah dilakukan sehingga diharapkan dapat mempermudah wajib pajak dalam melakukan pemenuhan kewajiban perpajakannya. Pengawasan dan penegakan hukum yang lebih berkeadilan juga diharapkan dapat tercapai dengan implementasi Coretax ini. “Coretax memberikan pengawasan yang lebih komprehensif. Ruang untuk melakukan penyimpangan juga dipersempit, baik untuk wajib pajak maupun pegawai pajak,” tegas Rosmauli.

Di akhir, Rosmauli juga mengingatkan wajib pajak untuk lebih waspada terkait penipuan mengatasnamakan DJP yang sedang marak di masyarakat. Rosmauli memastikan dengan jaminan dari pimpinan DJP bahwa data yang bocor bukanlah data DJP. Data yang diberikan wajib pajak kepada DJP dijamin keamanannya.

Acara ditutup dengan pemberian apresiasi kepada para wajib pajak dan kalimat penutup dari Kepala Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung. “Peranan Anda sangat besar dalam kontribusi menuju Indonesia sejahtera,” pungkas Rosmauli.

 

 

Pewarta:
Kontributor Foto:
Editor:

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.