Keindahan Jembatan Ampera dan Pajak

Oleh: Imam Dharmawan, Pegawai Direktorat Jenderal Pajak
Jembatan Ampera yang terletak di Sumatera Selatan, Indonesia adalah salah satu ikon kebanggaan Wong Kito Galo. Jembatan Ampera berdiri kokoh dan gagah sejak dibangun pada tahun 1962 dan diresmikan pada tahun 1965. Jembatan ini dibangun dengan tujuan untuk menyatukan dua daratan kota Pempek, yaitu daratan hulu dan hilir. Dahulu, Jembatan yang berada di ibu kota Provinsi Sumatera Selatan ini dikenal dengan nama Jembatan Bung Karno. Kemudian sampai saat ini, untuk menghormati jasa perjuangan rakyat dan meredakan situasi gejolak politik di Nusantara, nama Jembatan Bung Karno diganti menjadi Jembatan Ampera (Amanat Penderitaan Rakyat).
Keindahan Jembatan Ampera Palembang
Berbicara tentang keindahan, masyarakat Palembang tentunya sudah tak asing lagi dengan keindahan jembatan Ampera di atas Sungai Musi. Bila kita ingin mengunjungi Jembatan Ampera, malam hari adalah waktu yang paling tepat untuk menikmati gemerlap dan bias cahaya lampu warna-warni Jembatan Ampera. Kolaborasi warna-warni cahaya lampu yang menerangi sungai Musi di malam hari sungguh menyuguhkan pemandangan yang menawan. Belum lagi ditambah dengan lampu hias yang dapat berubah-ubah warna setiap detik merupakan daya tarik tersendiri bagi setiap wisatawan.
Wisatawan yang menyukai fotografi sering kali menjadikan Jembatan Ampera Palembang sebagai objek fotonya. Keindahan Jembatan Ampera ditambah pemandangan Sungai Musi yang membentang dari hulu ke hilir Palembang sungguh pemandangan nan indah yang memanjakan mata wisatawan, tak kalah indah dengan rumah Limas dan kerajinan songket-nya yang telah mendunia. Ditambah lagi dengan suguhan wisata kuliner yang khas di sepanjang areal taman Jembatan Ampera membuat wisatawan menjadi sangat antusias berada di Jembatan Ampera. Belum lagi dengan objek patung Ikan Belido sebagai ikon Asian Games 2018 yang berada berdampingan dengan Jembatan Ampera membuat pemandangan Jembatan Ampera semakin sempurna.
Di masa kini, keindahan Jembatan Ampera makin menjadi-jadi layaknya menjadi ikon jembatan kelas satu di dunia. Jembatan Ampera rasanya tidak kalah jika dibandingkan dengan Golden Gate Bridge, San Francisco, Amerika Serikat ataupun London Bridge, Inggris. Pemerintah Indonesia sungguh serius dalam menjaga keindahan Jembatan Ampera, di antaranya dengan membangun berbagai macam ornamen dan bangunan di sekitar Jembatan Ampera. Hal ini dibuktikan dengan telah adanya jam analog berwarna merah layaknya jam analog yang ada di London Bridge di Inggris.
Dengan diameter berukuran sekitar 5,5 meter membuat banyak wisatawan yang melintas di atas Jembatan Ampera dibuat terkagum-kagum dan diantaranya tak sedikit pula yang menjadikan jam analog tersebut sebagai objek kameranya. Kemudian, ditambah dengan pembangunan Stasiun LRT yang fungsinya untuk mempermudah transportasi di Kota Palembang, stasiun LRT tersebut semakin menambah estetika Jembatan Ampera. Lalu, untuk menambah keindahan jembatan, pemerintah juga menambahkan lampu taman, kursi, ornament budaya, dan lainnya.
Peran Pajak dalam Menjaga Keindahan Jembatan Ampera
Keindahan Jembatan Ampera ini tentunya tak lepas dari andil semua masyarakat Indonesia, terutama dari kontribusi pahlawan masa kini Indonesia, yaitu para pembayar pajak. Perlu diketahui pembangunan Insfrastruktur-insfrastruktur negara terutama di sekitar Jembatan Ampera yang tujuannya untuk menambah keindahan Ampera dan kota Palembang, kemudian biaya perawatan dan pelestarian Jembatan Ampera, semuanya dibiayai dari APBN. Dan apabila dikaitkan dengan pajak, pada tahun 2018 pajak ditargetkan menyumbang sekitar lebih dan kurang 85% APBN. Maka dari itu, untuk menjaga semua fasilitas yang ada di Jembatan Ampera, semua pihak harus sadar dan berkontribusi, misalnya dimulai menjadi warga negara yang baik dengan taat dalam membayar pajak. Terima kasih kepada pembayar pajak yang telah berkontribusi dalam menjaga keindahan Jembatan Ampera.(*)
*) Tulisan ini merupakan pendapat pribadi penulis dan bukan cerminan sikap instansi penulis bekerja.
- 1380 kali dilihat