Tumbuh Positif, Kantor Pajak Purwokerto Optimalkan Layanan

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Purwokerto menyambut baik pertumbuhan penerimaan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan yang disampaikan oleh wajib pajak (WP) Banyumas selama periode Januari 2023.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Seksi Pelayanan Sellia Lusiana Fredyanti di ruangan seksi Pelayanan KPP Pratama Purwokerto, Purwokerto Timur, Banyumas (Jumat, 3/2).

Sellia menerangkan berdasarkan pemonitoran penerimaan SPT Tahunan selama bulan Januari  penerimaan SPT Tahunan terealisasi sebanyak 7300 SPT atau bertumbuh sebesar 18,62% dari penerimaan SPT di periode sebelumnya sebanyak 6154 SPT (yoy). Realisasi tersebut terdiri dari 300 SPT yang disampaikan Wajib Pajak Badan, 536 SPT Wajib Pajak Orang Pribadi Nonkaryawan, dan 6464 SPT Wajib Pajak Orang Pribadi karyawan.

Lebih lanjut Sellia menyampaikan, mulai bulan Februari pihak KPP telah menambah jumlah loket pelayanan untuk mengoptimalkan layanan penerimaan SPT Tahunan. Tidak tanggung-tanggung, bertempat di aula lantai 2 KPP Pratama  Purwokerto, sebanyak sembilan loket dibuka untuk memberikan asistensi kepada wajib pajak terkait pengisian SPT Tahunan 1770SS,1770S, 1770, maupun 1771, baik yang dilaporkan secara manual maupun daring melalui kanal pajak.go.id. Selain itu, disediakan juga sejumlah komputer untuk layanan mandiri pengisian SPT.

 “Loket tersebut untuk mengantisipasi lonjakan kunjungan wajib pajak yang datang ke KPP. Terlebih lagi, kewajiban bendahara pemerintah untuk menerbitkan bukti potong PPh 21 bagi pegawainya wajib diselesaikan di akhir bulan Januari. Jadi selama dua bulan ke depan, wajib pajak yang sudah mendapatkan bukti potong tersebut sudah dapat melaporkan SPT Tahunannya,” papar Sellia.

Menurut Sellia, walaupun saat ini pelaporan SPT Tahunan sudah jauh lebih mudah karena dapat dilakukan secara daring, sebagian wajib pajak tetap merasa lebih nyaman saat mengisi SPT Tahunan dengan asistensi dari pegawai dan relawan pajak.

Slamet, salah satu wajib pajak, mengaku merasa terbantu dengan layanan yang diberikan KPP. “Walaupun sudah tahu caranya, tetapi tetap merasa lebih aman dan nyaman kalau ada petugas yang membimbing,” ungkapnya.

Sellia berharap, optimalisasi pemberian layanan yang diberikan KPP Pratama Purwokerto dapat meningkatkan kualitas layanan kepada wajib pajak sekaligus sebagai bentuk penghargaan kepada wajib pajak yang berusaha taat melaksanakan kewajiban perpajakannya tepat waktu.