Dalam rangka meraih predikat Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (ZI WBBM) yang diadakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Jakarta Matraman melakukan beberapa inovasi salah satunya ialah dengan membuat aplikasi SIPARMAN (Sistem Pemberkasan Matraman).

Aplikasi ini juga yang membawa KPP Matraman meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) pada tahun 2019 silam. SIPARMAN merupakan sebuah aplikasi terobosan di era digital yang mampu memberikan kemudahan bagi para pegawai dalam hal pemberkasan dokumen.

Dengan SIPARMAN, pegawai dapat dengan mudah menemukan lokasi berkas fisik yang berada di gudang berdasarkan kode rak penyimpanan. Bahkan, saat ini SIPARMAN memiliki fitur baru berupa unduh dokumen digital berbentuk pdf yang sebelumnya telah dipindai dan diunggah oleh petugas berkas.

Selain menu tersebut, SIPARMAN juga memfasilitasi data peminjaman berkas yang dilakukan oleh pegawai. Sehingga fitur ini juga bisa menjadi kontrol atas dokumen fisik wajib pajak yang sedang dipinjam oleh pegawai termasuk pengembalian dokumen tersebut.

Mengutip kesan yang disampaikan oleh seorang pegawai bernama Khoirul Anwar, kelebihan lain dari aplikasi ini juga sangat user friendly. Setiap pegawai yang telah memiliki akses dapat masuk ke aplikasi ini dan mencari dokumen wajib pajak yang diperlukan. Di era digitalisasi seperti ini, SIPARMAN merupakan sebuah inovasi yang memudahkan pekerjaan sehari-hari.

Aplikasi SIPARMAN ini juga tidak hanya memberikan manfaat bagi KPP Pratama Jakarta Matraman. Kepala Kantor Wilayah DJP Jakarta Timur telah mengimbau unit DJP lainnya di lingkungan Kantor Wilayah DJP Jakarta Timur untuk turut serta memanfaatkan aplikasi ini.

Beberapa KPP seperti KPP Pratama Jakarta Jatinegara dan KPP Madya Jakarta Timur juga sudah melakukan koordinasi dengan administrator SIPARMAN KPP Pratama Jakarta Matraman untuk berbagi informasi terkait penggunaan aplikasi ini.

Selain SIPARMAN, beberapa inovasi lain juga dilakukan oleh KPP Pratama Jakarta Matraman dalam rangka meraih predikat ZI WBBM. Diantaranya adalah aplikasi SINAR (Aplikasi Perizinan Matraman), INTRAMAN (Informasi Internal Matraman), dan SIP Matraman (Sistem Informasi Perpajakan Matraman), dan Early Warning System (formulir untuk mendeteksi dini adanya pelanggaran kode etik oleh pegawai).

Kepala KPP Pratama Jakarta Matraman, Ani Natalia berharap berbagai inovasi ini dapat menunjang upaya dalam meraih predikat WBBM di tahun 2022. Tujuan akhirnya adalah untuk meningkatkan kepercayaan para pemangku kepentingan kepada kinerja kantor sekaligus memberikan motivasi kepada seluruh pegawai untuk dapat melayani wajib pajak dengan lebih baik lagi.