
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Surakarta bekerja sama dengan Kantor Wilayah DJP Jawa Tengah II dan Panitia Pemilihan Putra Putri Solo mengadakan sharing session perpajakan bersama dua puluh finalis Putra Putri Solo 2022 di Surakarta (Kamis, 4/8). Pemilihan putra dan putri Solo dilatarbelakangi oleh gagasan untuk menjaring anak-anak muda di Kota Solo yang berbudaya dan berkarakter.
Bertempat di aula Ramayana KPP Pratama Surakarta, kegiatan ini dilaksanakan sesuai agenda pembekalan para finalis. Turut hadir pada acara tersebut Kepala KPP Pratama Surakarta Yunus Darmono, RAy. Febri H Dipokusumo selaku Ketua Panitia Pemilihan Putra Putri Solo 2022 dan Gembong Hadi Wibowo, Kepala Bidang Destinasi dan Pemasaran Pariwisata, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta.
Yunus dalam sambutannya saat membuka acara mennyampaikan harapannya agar para finalis dan yang terpilih nantinya dapat menjadi duta pajak di Surakarta. “Sejalan dengan tujuan tema yang diangkat, tentunya diperlukan pemahaman fundamental tentang cara berkontribusi membangun negeri. Dan salah satu cara nyata berkontribusi membangun negeri adalah dengan pajak,” ujar Yunus.
Pada kesempatan tersebut Febri mewakili panitia menyatakan bahwa pemilihan putra dan putri Solo dilatarbelakangi oleh gagasan untuk menjaring anak-anak muda di Kota Solo yang berbudaya dan berkarakter. Tema yang dipilih untuk ajang pemilihan ini pun setiap tahun berbeda, dan di tahun 2022 ini pemilihan putra dan putri Solo mengangkat tema “Hanetepi Darmaning Negari” yang artinya bekerja nyata dan berkontribusi untuk kemakmuran Ibu Pertiwi.
Setiap tahunnya para anak muda dipilih dan diseleksi dengan berbagai indikator yang meliputi skill dan pengetahuan. Sejalan dengan tema yang diangkat, tentunya diperlukan pemahaman fundamental tentang cara berkontribusi membangun negeri. Dan salah satu cara nyata berkontribusi membangun negeri adalah dengan pajak.
Pembekalan kali ini meliputi materi Inklusi Kesadaran Pajak, Patriotisme Jaman Now, diskusi seputar perpajakan dan office tour di KPP Pratama Surakarta. Materi perpajakan yang disampaikan oleh Timon Pieter menitikberatkan pada peran penting pajak dalam kehidupan bernegara dengan mengibaratkannya sebagai anggaran rumah tangga sebuah keluarga. Dengan mengetahui arti penting pajak tersebut, diharapkan para finalis dapat turut serta menyampaikannya kepada masyarakat utamanya untuk masyarakat Surakarta.
KPP Pratama Surakarta memahami sepenuhnya bahwa edukasi kepada wajib pajak adalah langkah nyata meningkatkan kesadaran pajak. Seluruh kegiatan penyuluhan yang diadakan, tidak dipungut biaya. Bagi warga Surakarta baik organisasi dan orang pribadi yang menghendaki penyuluhan terkait perpajakan dapat menghubungi KPP Pratama Surakarta melalui surat resmi ke alamat kantor.
Pewarta: Mellinna Abriyanti |
Kontributor Foto: Ratna Hutami Sarita Dewi |
Editor: Muhammad Afif Fauzi, Mutia Ulfa |
- 35 views