
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Samarinda Ilir bekerja sama dengan Radio KPFM Samarinda 96,8 MHz melakukan Radio Talkshow Perpajakan yang mengusung tema “Jadi Generasi Milenial Taat Pajak, Yuk Segera Lapor SPT Tahunan” di Kota Samarinda (Kamis, 24/3)
Kegiatan ini dipandu oleh penyiar radio KPFM Samarinda Agung Hardi Prasojo, sedangkan materi disampaikan oleh Tim Penyuluh KPP Pratama Samarinda Ilir di antaranya Kepala KPP Pratama Samarinda Ilir Emri Mora Singarimbun, Kepala Seksi Pelayanan Dewi Gustanti dan Penyuluh Pajak Muhammad Ihsan Ahmad.
Gelar wicara (Talkshow) yang berlangsung dari pukul 11.00 s.d. 12.00 WITA ini diawali dengan penyampaian materi oleh Emri yang menjelaskan definisi Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan, pentingnya Lapor SPT Tahunan, serta peran besar generasi milenial terhadap pembangunan bangsa melalui pajak. Kemudian dilanjutkan dengan Muhammad Ihsan Ahmad yang menjelaskan jenis-jenis SPT Tahunan dan teknis cara pelaporan SPT Tahunan.
Selanjutnya Dewi menyampaikan bahwa banyak alternatif cara yang dapat dimanfaatkan Wajib Pajak untuk mendapatkan pelayanan perpajakan selain datang langsung ke KPP Pratama Samarinda Ilir, yaitu Pojok Pajak di Mal City Centrum, Pojok Pajak di Samarinda Central Plaza, dan Pojok Pajak di Mal Pelayanan Publik.
Tim Penyuluh KPP Pratama Samarinda Ilir juga menyampaikan materi Program Pengungkapan Sukarela Direktorat Jenderal Pajak yang kini dapat dimanfaatkan Wajib Pajak sampai dengan 30 Juni 2022. “Terdapat dua kebijakan yang dapat dimanfaatkan oleh Wajib Pajak saat mengikuti PPS. Kebijakan pertama diperuntukkan bagi Wajib Pajak yang pernah mengikuti Tax Amnesty (TA) dan memiliki asset per 31 Desember 2015 yang belum diungkap saat mengikuti TA. Kebijakan kedua diperuntukkan bagi Wajib Pajak yang belum mengikuti TA dengan perolehan aset pada tahun 2016-2020 dan belum dilaporkan dalam SPT Tahaunan Tahun Pajak 2020,” pungkas Ihsan.
“Pajak menyumbang 78% dari APBN. Setiap aspek dalam kehidupan kita tidak bisa lepas dari pajak. Pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur, semua berasal dari pajak yang kita bayarkan. Dibutuhkan kesadaran dan keikhlasan setiap individu untuk membangun negara ini termasuk kaum milenial yang merupakan usia produktif,” Emri menyimpulkan sekaligus menutup acara.
- 16 views