Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Riau menghadiri gelar wicara (talk show) mengenai fasilitas dan insentif perpajakan selama masa pandemi Covid-19 di radio SMART FM Pekanbaru, Riau (Kamis, 28/5). Gelar wicara kali ini sedikit berbeda dengan sebelumnya karena perwakilan dari Kanwil DJP Riau yakni Agus Suyanto dan Muhammad Arief melakukan gelar wicara bersama Alvin Gazali dari Smartfm radio melalu aplikasi telekonferensi Zoom.  

Radio Smart FM yang memiliki cakupan wilayah siar meliputi seluruh daerah Pekanbaru dengan mayoritas pendengar adalah kaum remaja dan dewasa dapat menjadi media yang mangkus untuk menyampaikan informasi ke masyarakat. Dalam gelar wicara yang digelar secara daring ini membahas mengenai berbagai kebijakan perpajakan selama mewabahnya pandemi Covid-19 di Indonesia.

Sementara itu, upaya lain untuk menyebarluaskan informasi mengenai fasilitas dan insentif perpajakan juga sudah dilakukan oleh DJP melalui Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Riau berupa dialog kerja dengan pihak Pemerintah Provinsi Riau dan Asosiasi Pengusaha Riau agar dapat diketahui dan lebih dimanfaatkan oleh seluruh wajib pajak terkhusus yang berada di wilayah Riau.

Selain membahas mengenai insentif dan fasilitas yang diberikan oleh pihak DJP, gelar wicara kali ini juga membahas mengenai berbagai pelayanan mulai dari pendaftaran NPWP, pelaporan SPT, serta bebagai layanan lainnya. Wajib pajak dapat memanfaatkan layanan secara daring tersebut dengan mengakses situs web www.pajak.go.id. Untuk keperluan konsultasi, sejauh ini setiap unit kerja di wilayah Kanwil DJP Riau telah membuka 10 nomor telepon di setiap satuan kerja untuk membantu wajib pajak dalam menyelesaikan permasalahannya.

“Kepada smart listener yang saat ini sedang mendengarkan, mari kita bersama-sama mendukung berbagai upaya pemerintah dalam menangani pandemi ini, ada banyak cara yang bisa kita lakukan, silakan manfaatkan berbagai insentif dan fasilitas perpajakan yang telah disediakan atau hal paling mudah yang dapat kita lakukan adalah tetap menerapkan physical distancing serta tetap mengurangi aktivitas di luar ruangan,” ujar Agus Suyanto kepada seluruh pendengar saat mengakhiri gelar wicara tersebut.