
Dengan mengangkat tema “Guru, baktimu tiada tara” tahun ini Direktorat Jenderal Pajak mengadakan Pajak Bertutur. KPP Pratama Palu menggelar Pajak Bertutur di tiga tempat, yaitu SDN 1 Binangga, SMP N 20 Sigi dan SMK Muhammadiyah Marawola (Jumat, 22/11). Kegiatan ini bertujuan untuk melaksanakan program inklusi kesadaran pajak untuk mewujudkan generasi cerdas sadar pajak.
“Dengan adanya Pajak Bertutur ini semoga generasi muda semakin sadar pajak,” ungkap Kepala Seksi Ekstensifikasi KPP Pratama Palu Erin Johana S.N. dalam pembukaan Pajak Bertutur di Aula SMP N 20 Sigi, Palu.
Tahun ini merupakan pertama kalinya KPP Pratama Palu mengikuti Pajak Bertutur semenjak tahun 2017, yang dikarenakan bencana gempa yang dialami Kota Palu di tahun 2018. Fokus utama Pajak Bertutur tahun ini adalah pentingnya peran seorang guru dan kaitannya dengan kesadaran pajak yang ditanamkan mulai dari lingkungan sekolah.
Acara ini diadakan serentak di seluruh Indonesia. KPP Pratama Palu mengirimkan tiga tim yang beranggotakan empat orang untuk diturunkan ke masing-masing sekolah. Selain pemberian materi tentang pajak, acara tersebut diisi dengan permainan yang masih berhubungan dengan kesadaran pajak.
Sekolah-sekolah tersebut dipilih dikarenakan masih terdampak gempa setahun yang lalu. Dalam kegiatan Pajak Bertutur diisi juga dengan pemberian bantuan kepada siswa dalam bentuk peralatan sekolah berupa tas, buku, pena, dan penggaris.
“Semoga kerja sama yang telah terjalin ini dapat terus terjaga,” ungkap Erin dalam penutupan kegiatan Pajak Bertutur.
- 23 views