Kepala KP2KP Marisa (paling kanan) berbincang dengan salah satu Wajib Pajak

Luasnya wilayah kerja KP2KP Marisa menjadi suatu tantangan pegawai KP2KP Marisa. Mulai dari kecamatan Paguat sampai Popayato Timur yang memerlukan waktu kurang lebih 3 jam dari ujung ke ujung. Kecamatan Popayato Timur sendiri terletak di perbatasan Provinsi Gorontalo dengan Sulawesi Tengah. Belum lagi dengan kondisi medan yang berkelok-kelok selama perjalanan.

            Dengan adanya Mapping Pajak, maka akan mempermudah pegawai pajak dalam pemetaan wilayah yang memiliki potensi pajak tinggi hingga rendah. Data pada Mapping Pajak dapat digunakan untuk penggalian potensi perpajakan. Dengan segala keuntungan yang didapat pada Mapping Pajak, terdapat beberapa kendala selama kegiatan berlangsung. Sulit menemukan lokasi Wajib Pajak adalah salah satunya. Ada yang masuk gang-gang kecil, pantai, bahkan hutan. Namun semangat pengabdian demi tercapainya penerimaan negara membuat semua kendala terlewati dan dinikmati para pegawai.

            Pada bulan Juli ini pegawai KP2KP Marisa berhasil melakukan tagging sebanyak 50 Wajib Pajak yang memiliki potensi pajak tinggi. Dalam seminggu, mereka melakukan 2 kali tagging pada Kabupaten Pohuwato. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja pegawai pajak dan membantu meningkatkan penerimaan pajak negara.