
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Dua Jakarta Utara mengundang seluruh wajib pajak terdaftar di KPP Madya Dua Jakarta Utara dengan status NPWP belum valid yang perlu melakukan pemadanan data NIK bertempat di ruang Tempat Pelayanan Terpadu (TPT) KPP Madya Dua Jakarta Utara (Selasa, 24/1).
Kegiatan dilakukan secara bertahap dan terjadwal dengan metode one on one yang mulai sejak Senin, 16 Januari 2023. Menurut data yang dikelola Seksi Penjaminan Kualitas Data KPP Madya Dua Jakarta Utara masih terdapat 46 data wajib pajak yang harus melakukan pemadanan data NIK menjadi NPWP yang dijadikan sebagai acuan menentukan target sosialisasi kegiatan ini.
Dari 46 wajib pajak yang diundang, 10 wajib pajak sudah memenuhi undangan kegiatan sosialisasi sebagaimana dimaksud. Baberapa dari wajib pajak tersebut mengkonfirmasi ketidakhadiran karena alasan tertentu dan beberapa tidak memberikan konfirmasi.
“Saya senang diundang secara personal untuk hadir dalam kegiatan sosialisasi ini. Petugasnya sangat sabar dan informatif sekali dalam mendampingi untuk melakukan pemutakhiran data yang diperlukan, selain melakukan pemutakhiran data saya juga bisa melakukan konsultasi perpajakan dengan Penyuluh Pajak tanpa harus membuat janji temu terlebih dahulu. Semoga program integrasi data NIK menjadi NPWP berjalan optimal dan seluruh wajib pajak segera melakukan pemadanan data NIK,” ujar Ratika Prawiro, salah satu wajib pajak yang diundang.
Selanjutnya untuk wajib pajak yang tidak hadir dalam sosialisasi integrasi data NIK menjadi NPWP akan ditindaklanjuti Account Representative (AR) bersangkutan secara luring maupun daring.
“Mengingat kita akan mendekati tenggat waktu pelaporan SPT Tahunan Wajib Pajak Orang Pribadi dan Wajib Pajak Badan, saya berharap agar seluruh wajib pajak khususnya wajib pajak yang terdaftar di KPP Madya Dua Jakarta Utara segera melakukan pemadanan data NIK dengan NPWP melalui website DJP Online,” ujar Johan Elvin Saragih Kepala Seksi Pelayanan KPP Madya Dua Jakarta Utara.
KPP Madya Dua Jakarta Utara berharap kegitan ini menjadi salah satu bentuk dukungan dalam menyukseskan program integrasi data NIK menjadi NPWP, sehingga proses optimalisasi integrasi data NIK menjadi NPWP dapat berlangsung secara cepat dan progresif sebelum tenggat waktu yang ditentukan.
Pewarta: |
Kontributor Foto: |
Editor: Gusmarni Djahidin |
- 10 views