Sekitar 400 orang peserta hadir di acara webinar nasional Tax Grand Seminar and Competition yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran, di  Bandung (Sabtu, 19/11).

Acara tersebut menghadirkan Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Barat I Erna Sulistyowati sebagai keynote speaker, dan Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengawasan Pajak Nufransa Wira Sakti serta Senior Partner DDTC Danny Septriadi sebagai pembicara.

Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Akuntansi Perpajakan Universitas Padjajaran Muhammad Dahlan berharap dengan adanya seminar nasional ini menjadi salah satu sebab Usaha Mikro Kecil Menengah semakin tumbuh dan berdaya saing. “UMKM butuh edukasi dan bimbingan untuk bisa maju dan menjadi sokoguru nasional,” tuturnya.

Sesuai dengan tema webinar  “Reformation of Taxation to Support MSMES During the Transition to Endemic”, Erna mengatakan bahwa Direktorat Jenderal Pajak termasuk Kanwil DJP Jawa Barat I terus mendukung UMKM untuk terus maju dan naik kelas, salah satunya dengan program Business Development Services. “Di program BDS ini UMKM diberikan pembinaan dan pengawasan terkait kesadaran, keterikatan, dan kepatuhan pajaknya,” ujar Erna.

Sementara itu, Nufransa mengatakan bahwa hampir 99 persen usaha di Indonesia merupakan UMKM.

 “Kementerian Keuangan memberikan dukungan pajak pelaku UMKM melalui digitalisasi dan sinergi program pemberdayaan UMKM Kemenkeu Satu,” ungkap pria yang kerap disapa Frans itu. Di kesempatan yang sama, Danny Septriadi membawakan materi tentang  perlakuan pajak bagi UMKM.

Pewarta: Fanzi Siddiq Fathurrohman
Kontributor Foto: Fanzi Siddiq Fathurrohman
Editor: Sintayawati Wisnigraha