1

1

2

2

3

3

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Jakarta Timur mengadakan In House Training (IHT) terkait materi perpajakan terkini bagi Relawan Pajak untuk Negeri (Renjani) Tahun 2025 yang berlangsung di Aula Caretaking, Lantai 15 KPP Madya Jakarta Timur, Jakarta Timur (Rabu, 5/2).

Kegiatan berlangsung secara tatap muka, sehingga para peserta dapat berdiskusi langsung dengan para pemateri mengenai berbagai aspek perpajakan, termasuk teknis pelaporan dan pendampingan kepada Wajib Pajak.

Kepala Seksi Pelayanan, Hendra Arianto, menyampaikan tujuan IHT ini, antara lain untuk membekali para Renjani dengan pemahaman yang komprehensif mengenai administrasi dan kebijakan perpajakan terbaru. Ia berharap Renjani mampu memberikan edukasi dan asistensi yang lebih efektif kepada Wajib Pajak.

Dalam sambutannya, Hendra Arianto mewakili Kepala KPP Madya Jakarta Timur, menyampaikan apresiasi kepada para Relawan Pajak atas dedikasi mereka dalam mendukung administrasi perpajakan. "Renjani bukan hanya sekadar program relawan, tetapi juga gerakan yang mengajak setiap individu untuk berkontribusi dalam menciptakan perubahan positif bagi negeri," sebut Hendra. 

"Melalui IHT ini, kami berharap para relawan dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarkan pemahaman pajak yang lebih luas dan membantu meningkatkan kepatuhan wajib pajak dengan pendekatan yang lebih inklusif," ujar Hendra.

Sebagai garda terdepan dalam keterlibatan masyarakat, Renjani menjadi jembatan antara DJP dan masyarakat dalam meningkatkan kesadaran serta kepatuhan pajak.

Dengan adanya kegiatan ini, KPP Madya Jakarta Timur berharap para Renjani semakin siap menjalankan tugasnya di berbagai unit kerja DJP, membantu wajib pajak dalam pelaporan serta edukasi perpajakan, dan turut serta dalam upaya mewujudkan sistem perpajakan yang lebih transparan dan partisipatif.

Pewarta: Moech. Reyza Maha Putra S
Kontributor Foto: Iis Kurniasih
Editor: Hendra Arianto, Didik Yandiawan

*)Konten yang terdapat pada halaman ini dapat disalin dan digunakan kembali untuk keperluan nonkomersial. Namun, kami berharap pengguna untuk mencantumkan sumber dari konten yang digunakan dengan cara menautkan kembali ke halaman asli. Semoga membantu.